Jakarta - Komputer tablet baru besutan Sony dilaporkan akan segera muncul. Namanya adalah Xperia, sama seperti lini smartphone Android Sony yang beredar saat ini.

Beberapa gambar tablet Sony Xperia belum lama ini muncul di dunia maya dan tampaknya asli. Gadget ini sangat mirip dengan Sony S, tablet PC yang dipasarkan Sony sejak tahun 2011 lalu.

Kemiripan yang paling kentara adalah adanya bagian menonjol di salah satu sisi bodi untuk membuat genggaman tangan lebih mantap. Namun ukuran bodinya dikatakan jauh lebih tipis. Dan yang pasti, teknologinya lebih baik dari Sony S.

Detail spesifikasinya belum terungkap. Diperkirakan prosesor tablet Xperia adalah Nvida Tegra 3, kamera belakang 8 megapixel, dan kamera depan 1,9 megapixel. Sedangkan sistem operasinya Android Ice Cream Sandwich yang bisa diupgrade ke Jelly Bean.

Dikutip detikINET dari Geek, Jumat (10/8/2012), tablet Xperia kemungkinan besar akan diperkenalkan Sony di IFA 2012 yang dihelat pada akhir Agustus 2012. IFA yang berlangsung di Jerman adalah salah satu pameran teknologi terbesar di dunia.

 

Washington - Sementara para developer game mengkhawatirkan yang terjadi pada game PC setelah kedatangan Windows 8, Microsoft berupaya meredakan kekhawatiran tersebut dengan mengumbar keunggulan Windows 8.

Bagian dari proses yang tidak disukai para developer game tersebut berasal dari rebranding terbaru yang dilakukan Microsoft terhadap game Windows 8. Semua game yang dibuat para developer nantinya akan berada di bawah bendera 'Xbox Windows' yang melibatkan nama konsol game populer besutan Microsoft.

Sejauh ini, judul game Xbox Windows pertama yang akan hadir seperti dikutip detikINET dari Venture Beat, Jumat (10/8/2012) adalah Minesweeper, Solitaire Collection dan Microsoft Mahjong.

Game Xbox Windows juga akan terintegrasi dengan layanan Xbox Live, menawarkan poin Gamerscore untuk mendapatkan achievement di setiap game yang dimainkan pengguna.

"Dengan Xbox di Windows 8, kami menciptakan entry poin yang mudah ke dalam jenis hiburan yang akan Anda nikmati, termasuk game," kata juru bicara Microsoft dalam keterangannya.

"Aplikasi game biasanya memiliki avatar, profil, teman dan Gamerscore yang memungkinkan pengguna menjelajahi avatar teman Anda," tambahnya.

Sebenarnya memang tidak ada hal baru yang dikatakan Microsoft untuk meredakan kekhawatiran para developer soal membuat game untuk Windows 8. Respons Microsoft tampaknya dimaksudkan untuk lebih meyakinkan mereka.

Salah satu ketakutan terbesar para developer adalah, Windows 8 akan menjadi platform tertutup untuk games karena memerlukan proses sertifikasi yang panjang.

Agar bisa muncul di Windows Store, game tersebut harus mendapatkan sertifikasi Microsoft serta diwajibkan untuk mendukung kontroler, integrasi dengan Xbox Live dan fitur kegunaan lainnya. Ini bisa membatasi sejumlah developer dan memakan waktu serta biaya yang tidak sedikit.

Lebanon - Sebuah virus baru ditemukan berkeliaran di Iran. Konon, program jahat tersebut dirancang khusus untuk mengumpulkan data para nasabah bank.

Virus itu ditemukan dan kemudian dibedah oleh Kaspersky. Isinya, sederet baris kode yang diklaim identik dengan Flame, sebuah virus yang pada bulan Mei 2011 lalu ditangkap berkeliaran untuk mengumpulkan data serta mengintai para pengguna komputer di Iran. Namun bedanya, virus ini mengambil data yang lebih spesifik.

Virus yang diberi nama Gauss itu ditemukan sudah beredar pada 2.500 komputer di wilayah Lebanon. Dari semua korbannya bisa dilihat jika program jahat ini secara khusus mengumpulkan data login pengguna ke email, pesan instan, jejaring sosial dan rekening bank tertentu.

Kaspersky juga menyebutkan beberapa bank yang menjadi target virus tersebut, di antaranya Bank of Beirut, Blom Bank, Byblos Bank dan Credit Libanais.

"Kami tidak pernah melihat malware seperti ini, yang hanya mengincar bank tertentu. Biasanya mereka (pembuat-red) akan menyerang bank sebanyak mungkin untuk memaksimalkan keuntungan mereka," ujar Costin Raiu, Direktur Penelitian Global dan Analisis Kaspersky.

Sementara itu salah satu pakar di Lebanon mengatakan bahwa serangan cyber ini tidak tertutup kemungkinan dilakukan oleh Amerika Serikat, mengingat banyak sekali bank-bank di wilayah ini yang dijadikan sarana penyalur uang ke pemerintah Suriah dan Hizbullah, kelompok militan Lebanon dan partai politik.

"Amerika Serikat memiliki sejumlah bank di Lebanon yang berada di bawah pengawasannya dan bekerja layaknya bank Swiss dalam menjaga rahasia. Sebuah virus bisa saja merusak hal itu," kata Y. Saab pakar dari Monterey Institute of International Studies, Lebanon.

Terkait kesamaan virus Gauss dengan Flame, Kaspersky sangat yakin jika keduanya dibuat oleh orang yang sama. Apalagi struktur bahasa pemrograman di dalamnya pun identik.

"Tidak diragukan lagi, keduanya dibuat dalam pabrik yang sama," tandas Raiu, seperti dikutip detikINET dari New York Times, Jumat (10/8/2012).

Amerika Serikat - Blizzard Entertainment yang memiliki sejumlah game ternama mengaku telah kebobolan. Salah satu server mereka disusupi peretas yang berhasil mencuri data para pengguna mereka.

Blizzard punya banyak game online yang menarik, sebut saja World of Warcraft, Diablo dan Starcraft yang jika dikumpulkan jumlah pemainnya bisa mencapai belasan juta. Tak heran jika layanan mereka dijadikan salah satu target peretas nakal.

Tidak disebutkan secara pasti kapan server milik Blizzard berhasil diretas, namun pelaku diduga berhasil mengambil data para gamer yang berdomisili di sekitar Amerika Utara, Amerika Latin, Australia, Selandia Baru dan Asia Tenggara. Sedangkan pemain di China tidak tersentuh.

Pun begitu, Blizzard memastikan bahwa data yang berhasil dicuri bukanlah data penting, dan belum bisa dipakai untuk masuk ke dalam layanan Battle.net.

"Saat ini kami belum menemukan bukti pencurian data finansial seperti kartu kredit, alamat tagihan, dan nama asli pengguna," jelas Mike Morhaime, Co-Founder dan President Blizzard.

Untuk melindungi para penggunanya dari para pencuri password Blizzard mengklaim menggunakan teknik Secure Remote Password (SRP) yang diklaim sangat sulit ditembus. Namun tetap saja, para pengguna dihimbau untuk segera mengganti password mereka.

"Kami menjaga semua data personal Anda dengan sangat hati-hati, saya menyesal hal ini bisa terjadi," imbuh Morhaime, seperti dikutip detikINET dari game informer, Jumat (10/8/2012).

Washington - Iklan lowongan pekerjaan yang diposting Microsoft mengungkapkan perkiraan waktu peluncuran produk-produk baru Microsoft, termasuk Xbox generasi terbaru.

"Selama delapan belas bulan ke depan, Microsoft akan merilis versi terbaru dari semua produk kami yang paling signifikan termasuk Windows (Client, Server, Phone dan Azure), Office dan Xbox," demikian bunyi pengumuman lowongan kerja Microsoft.

Awal pekan ini, juru bicara Microsoft Brian Hall juga menyebutkan 'new Xbox' sebagai bagian dari gelombang update product yang akan segera diluncurkan, termasuk juga Windows 8 dan Windows Phone 8.

Public Relation Microsoft pun buru-buru meluruskan, dengan menyebutkan bahwa 'new Xbox' yang disebutkan Hall merujuk pada update sistem operasi terbaru untuk Xbox 360.

Namun setelah spekulasi mengenai Xbox terbaru menyebar luas, seperti dilaporkan PC World, Jumat (10/8/2012) iklan lowongan pekerjaan tersebut kini dihapus Microsoft dari websitenya.

Keterangan yang diposting di iklan lowongan pekerjaan itu sendiri, dinilai sejumlah pengamat gadget lebih mengacu kepada hardware. Selain hardware, produk lain seperti Windows 8 dan Office 15 akan tersedia lebih awal.

Kalaupun ada produk utama Microsoft yang akan diluncurkan 18 bulan lagi, diperkirakan itu adalah Xbox terbaru, bertepatan dengan musim liburan 2013 atau awal 2014.

Detail mengenai generasi terbaru Xbox masih belum simpang siur. Sejumlah laporan mengklaim, konsol tersebut akan memiliki pemutar Blu-ray dan memerlukan koneksi internet yang konstan untuk bermain game.

Laporan lain ada pula yang menyebutkan, Xbox terbaru tidak akan memiliki disc drive sama sekali, berwujud konsol full-size dan menyerupai set-top box untuk bersaing dengan Apple TV.


Pati - Ketika sebuah paket datang ke rumahnya, Seth Horvitz tak pernah menyangka bahwa barang yang dikirimkannya tersebut adalah senjata. Tentu saja pria asal Washington D.C ini terkejut luar biasa.

Awalnya dia memesan sebuah LCD TV berukuran 37 inch ke sebuah toko online Amazon.com. Tak lama berselang, paket itu pun datang. Tidak ada kecurigaan awalnya, melihat bentuk kotak yang memanjang tersebut.

"Saya pikir awalnya memang seperti itu. Namun saat dibuka, saya sangat terkejut karena paket tersebut berisi sejumlah senjata," tukasnya, seperti detikINET kutip dari CBC, Jumat (10/8/2012).

Ekspektasinya mendapatkan TV berganti sebuah teror paket tak terduga yang berisi senjata berat seperti high-calibre dan semi otomatis. Bahkan, salah satu jenis senjatanya termasuk ilegal.

Sang istri yang sedang mengandung pun tak kalah terkejut, dia langsung meminta dirinya mengeluarkan paket senjata itu keluar. Tak lama berselang, memang dia akhirnya menghubungi pihak kepolisian setempat.

Saat ini pihak berwajib masih melakukan penyelidikan. Horvitz sendiri yakin bahwa paket tersebut kesalahan pengiriman. Sedangkan Amazon saat dimintai pendapat, enggan bertanggung jawab. Sebabnya, penjualan TV tersebut berasal dari pihak ketiga.


Pati - Bepergian ke negara asing membawa kesulitan tersendiri tatkala menjumpai petunjuk jalan atau tulisan dengan bahasa yang tidak kita kuasai. Nah, dengan aplikasi Google Translate, hal itu akan dimudahkan.

Google telah melakukan update di aplikasi penerjemah bahasanya tersebut dengan menambahkan kemampuan untuk menerjemahkan kata-kata yang ada di foto.

Untuk mendapatkan hasilnya, setelah membidik gambar, pengguna diminta meng-highlight bagian yang ingin diterjemahkan terlebih dahulu. Yang perlu dicatat, aplikasi Google Translate ini tidak serta merta mendeteksi bahasa yang ada di foto, jadi pengguna harus melakukannya secara manual.

Fungsi anyar itu sendiri mirip dengan aplikasi iOS bernama Word Lens. Fungsi serupa juga bisa dijumpai di Google Goggles, demikian seperti dikutip detikINET dari VentureBeat, Jumat (10/8/2012).

Updatean aplikasi tersebut sudah bisa diunduh di Google Play store dan mampu berjalan di handset yang menjalankan Android 2.3 (Gingerbread) atau lebih tinggi.

 

Pati - Dengan potensi 250 juta di Indonesia, ponsel diyakini sebagai media iklan yang sangat efektif. Namun perlu disadari, ponsel adalah medium pribadi, bukan media massa yang bebas dijejali pengiriman pesan SMS secara broadcast.

Perdebatan ini mewarnai pembahasan tentang aturan jasa pesan premium dan pengiriman SMS ke banyak tujuan (SMS broadcast) yang akan tertuang dalam revisi Peraturan Menteri Kominfo No. 1/2009.

Aturan ini sendiri tengah digodok oleh Kementrian Kominfo bersama Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) dan baru akan diterbitkan akhir 2012 ini setelah mendapat masukan dari publik.

Belum juga disahkan, namun para pelaku di bisnis konten mulai kebat-kebit dengan aturan baru ini. Salah satu pasal yang disorot adalah masalah kebijakan "option in" untuk penawaran konten ke banyak tujuan yang diatur dalam pasal 23.

Option in merupakan mekanisme pengiriman konten premium melalui persetujuan pelanggan sebelum konten dikirimkan. Dalam Pasal 23 dinyatakan persetujuan dapat diperoleh melalui pesan singkat dan/atau pernyataan tertulis kepada Penyelenggara Jasa.

Penawaran konten ke banyak tujuan hanya dapat dilakukan untuk menawarkan konten baru kepada pelanggan dan tidak membebankan biaya pengiriman.

Kasubdit Tata Kelola Keamanan Informasi Direktorat Jenderal Keamanan Informasi, Ditjen Aptika Kementerian Kominfo Hasyim Gautama menjelaskan dijatuhkannya pilihan ke option in karena tak mau kasus "pencurian pulsa" terulang lagi.

Menurutnya, pelanggan kerap dikirimi SMS pancingan supaya tahu nomor yang dikiriminya aktif atau tidak, setelah itu berbondong-bondong penawaran masuk. Apesnya, saat membalas SMS, pulsa ikut tersedot.

"Kami ingin mencegah hal itu tidak terjadi dengan option in. Modus sebelumnya memanfaatkan kelemahan konsumen yang tidak tahu sedang dipancing," kata Hasyim di Jakarta.

"Kami tidak mau disalahkan lagi karena tidak melindungi masyarakat. Pilihan ini sesuai yang ada di UU, bahwa pengiriman konten harus mendapatkan persetujuan pribadi. Pasalnya ponsel itu media pribadi, beda dengan televisi,” tegasnya.

Division Head Gaming & Content Indosat Andri Fisaterdi mengingatkan, aturan yang dibuat ini tidak boleh menghambat kreativitas industri kreatif dan menghilangkan aura suasana yang bebas tapi bertanggung jawab.

"Kalau memang butuh pembatasan, lebih baik diserahkan ke industrinya. Self regulated dari operator, Content Provider (CP) yang mengatur secara teknisnya. Pasalnya konten akan menjadi tulang punggung industri telekomunikasi layaknya di Jepang dan Korea," katanya.

Menurutnya option in bukan satu-satunya cara untuk menghindari pesan sampah masuk ke ponsel pelanggan. Masih ada "option out" yakni konten premium dikirimkan ke semua pelanggan kemudian menyusul persetujuan pelanggan.

Bahkan, kompromi bisa dilakukan dengan menerapkan option out dengan profiling yang kuat atau mekanisme pengiriman konten berdasarkan klasifikasi kebutuhan setelah sebelumnya meminta persetujuan pelanggan.

"Masalahnya di Indonesia industri mobile advertising itu baru tumbuh. Jika nilai bisnis industri periklanan itu ada sekitar Rp 60-Rp 70 triliun, porsi mobile advertising sekitar 1% atau sekitar Rp 400 miliar. Saya lebih setuju option out dengan profiling yang kuat agar mobile advertising tidak mati," jelasnya.

GM VAS XL Revie Sylviana mengakui penerapan option in akan memacu dilema karena pengaturannya dari sisi CP.

"Hal yang harus diingat, mobile advertising sekarang sudah mulai dilirik oleh brand owner sehingga tahap edukasi bisa ditingkatkan ke awareness" katanya.

CEO Jatis Mobile Erik Rivai Ridzal memastikan jika pilihan jatuh ke option in maka mobile advertising ikutan sekarat.

"Broadcast ke banyak tujuan diregulasi akan membuat mobile advertising yang baru tumbuh bisa mati," sesalnya.

Dikatakannya, broadcast jangan dianggap sebagai sampah karena sekarang banyak korporasi menggunakannya dan semua menjaga citra perusahaan.

"Perbankan menggunakan ini dan mereka sangat menjaga citra perusahaan," katanya.

Belum lagi model baru dari mobile advertising yang berbasis Location Based Services (LBS) dimana banyak dimanfaatkan Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk berpromosi.

"Mobile advertising sangat murah dibandingkan media mainstream. Harganya sangat terjangkau, hanya Rp 500 ribu untuk 1000 orang," katanya.

Perlu diketahui, sebelum BRTI menitahkan unreg massal konten premium terjadi Oktober 2011 lalu, pelanggan banyak mengeluhkan pola mobile advertising berbasis teknologi Pop Screen dan LBS.

Pop Screen adalah platform yang ditanam di sim card dan otomatis jalan ketika kartu diaktifkan. Sedangkan LBS banyak yang redaksional informasinya misleading sehingga merugikan pelanggan.

Sekjen Indonesia Mobile & Online Content Provider Association (IMOCA) Ferrij Lumoring menjelaskan, posisi mobile advertising dalam dunia periklanan untuk mengisi strategi above dan below the line.

"CP ini adalah industri kreatif. Terlalu banyak aturan dan kewajiban justru membunuh industri ini," tegasnya.

Sementara itu, Anggota Komite Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) Nonot Harsono mengakui bisnis mobile advertising melalui ponsel menggiurkan karena di Indonesia ada 250 juta sim card yang aktif.

"Ini kan masalah rating. Kalau dikirimi semua pesan bayangkan berapa jangkauan pesannya. Tetapi harus diingat, ponsel itu media pribadi dan dilindungi privasinya. Option in itu tidak harus melalui SMS, bisa juga melalui mengisi formulir asal jangan tricky saja syaratnya," ingatnya.

Sementara itu, Peneliti dari Indonesia ICT Institute Heru Sutadi mengingatkan, hak pelanggan harus dihargai jika tidak mau menerima pesan.

"Industri telekomunikasi ini sangat beradab. Option out itu suatu kompromi dan seharusnya regulator bersedia berdiskusi," katanya.

Untuk diketahui, jika tidak ada kejadian 'Black October', mobile advertising diperkirakan akan berkibar di Indonesia pada 2012 sebagai media alternatif untuk beriklan dengan pertumbuhan 30%-60%.

Pada tahun 2010 lalu jumlah pencapaian periklanan mobile di Indonesia hanya sebesar 0,03% dari total belanja iklan yang mencapai USD 3,67 miliar.

Telkomsel saja, pernah memperkirakanmobile advertising dapat menyumbang Rp 150 miliar hingga Rp 250 miliar kepada total pendapatan Telkomsel tahun ini. Dan dalam jangka waktu lima tahun mendatang bisa mencapai Rp 2,5 triliun.


Pati - CEO anyar Yahoo, Marissa Mayer dilaporkan tengah mencoba merayu eksekutif Twitter untuk membantunya mengurus perusahaan yang kini ia pimpin.

Petinggi situs mikroblogging yang dimaksud bernama Katie Jacobs Stanton. Wanita itu kini menduduki jabatan sebagai kepala market internasional di Twitter.

Stanton bagi Mayer bukanlah sosok baru di mana mereka dulunya pernah sama-sama menjalani pekerjaan di Google. Stanton saat itu sempat menjadi atasan Mayer ketika menangani Google Finance. Ia juga pernah bekerja untuk Open Social dan Google Moderator.

Stanton lulus dari Rhodes College dan mendapatkan gelar master dari Columbia University, demikian seperti dikutip detikINET dari AllThingsD, Sabtu (11/8/2012).

Belum diketahui apa posisi yang dipersiapkan untuknya jika mau hijrah ke Yahoo. Namun kuat prediksi, Mayer menginginkan Stanton di perusahaan guna menangani hal-hal yang berhubungan dengan media.


Pati - Sejumlah pengguna Gmail dilaporkan mengalami pesan error saat mencoba mengakses layanan email ini dari piranti iOS mereka. Google mengatakan, mereka kini tengah memperbaiki isu tersebut.

Dikutip detikINET dari Cnet, Sabtu (11/8/2012), pengguna yang tertimpa masalah itu, menerima eror message dengan tulisan "mail service imap.gmail.com is not responding" saat log in di akunnya.

Cepat tanggap, Google melalui forum Gmailnya mengatakan, "Kami menyadari isu itu dan sedang bekerja untuk memperbaiki akun-akun yang terkena dampaknya".

Perusahaan internet ini lantas menyarankan untuk mengakses layanan email Gmail melalui browser web di komputer. Google juga telah memposting isu ini berikut beberapa kemungkinan perbaikannya di halaman Gmail Known Issues.

 

Pati - Waktu peluncuran Assassin's Creed III versi PC masih misterius sejak sang publisher memutuskan untuk menunda perilisan yang sedianya dilakukan berbarengan dengan versi Xbox 360 dan PS3. Namun kini, penegasan mengenai kapan game tersebut dilaunching, sudah dilakukan.

Dikutip detikINET dari SlashGear, Sabtu (11/8/2012), Ubisoft mengumumkan bahwa tanggal 20 November tahun ini bakal menjadi debut game tersebut di piranti PC. Tanggal ini berlaku untuk wilayah Amerika Utara dan menyusul di Inggris pada 23 November.

Untuk versi Xbox 360 dan PS3-nya sendiri, Assassin's Creed III sudah akan diluncurkan pada penghujung bulan Oktober mendatang.

Hingga kini, Ubisoft belum menjelaskan alasan di balik penundaan tersebut. Namun seperti diberitakan sebelumnya, banyak yang percaya penundaan ini dipicu karena tingginya pembajakan pada versi komputer.

Sebenarnya penundaan tanpa pemberian alasan yang dilakukan Ubisoft bukanlah hal baru. Dilaporkan, publisher game ini kerap melakukan hal serupa dan meninggalkan tanda tanya di benak pecinta game.


Medan - Sebanyak 11 pemain judi Zynga Poker Facebook di Medan dituntut hukuman penjara masing-masing tujuh bulan penjara. Tuntutan itu dibacakan jaksa penuntut umum di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (8/8/2012).

Dalam sidang yang dipimpin Hakim Agus Rumekso itu, Jaksa Sani Sianturi dan Juliana Tarihoran menyatakan, para terdakwa bersalah karena terlibat dalam perjudian.

"Sebab itu menuntut para terdakwa dengan hukuman tujuh bulan kurungan dikurangi masa tahanan," kata Jaksa Sani Sianturi ketika membacakan tuntutan.

Para terdakwa yang disidangkan dalam kasus ini masing-masing Kesuma Wsijaya Sidauruk, M Nasir alias Aldo, Eman alias Liang Sun, Hendry alias A Hen, Haris Pratama Putra, A Seng alias A Sen alias M Ikhsan, dan M Zulfikar sebagai pemain poker.

Kemudian Edi alias A Wi selaku operator, dan tiga lainnya petugas yang mentransfer chip, yakni Bun Seng alias A Seng, Herwin alias A Cong dan Deni Anggriawan.

Mereka ditangkap Polda Sumut pada 9 April 2012 lalu saat bermain poker melalui Facebook di warung internet di kompleks Asia Mega Mas, Medan. Mereka dipersalahkan karena menggunakan taruhan chip virtual yang diperjualkan belikan di warnet itu.

Warnet tersebut menjual chip seharga Rp 2.000 per 1.000.000 atau satu juta chip, dan akan membeli seharga Rp 1.700 per satu juta chip. Jika terjadi transaksi, maka chip virtual akan ditransfer dari atau ke akun Facebook pemain yang bersangkutan.

My Art

Diberdayakan oleh Blogger.

FOLLOW US

TKJ Next Generation © 2013 Supported by Bayzster Templates and Bayzster Art